ARTIKEL CREATIVEPRENEUR

Dewasa ini, banyak entrepreneur atau pengusaha baru yang muncul ke dunia bisnis. Hal ini juga mempengaruhi pertumbuhan lapangan kerja di Indonesia. Tentunya ini merupakan suatu fenomena yang positif. Namun, keberlangsungan suatu perusahaan menjadi tantangan besar bagi seorang pengusaha. Terlebih lagi, pandemi Covid-19 telah menurunkan pendapatan dan minat beli masyarakat, yang berpotensi menurunkan potential customer suatu perusahaan. 

Penurunan potential customer yang mengancam pendapatan suatu perusahaan menuntut seorang entrepreneur untuk memutar otak demi keberlangsungan usahanya. Seorang pengusaha membutuhkan pemikiran creativepreneur untuk melewati tantangan dan ancaman baik yang datang di masa pandemi maupun di masa depan. Berbicara tentang creativepreneur, creativepreneur merupakan gabungan dari dua kata, yaitu creative dan entrepreneur. Dapat disimpulkan bahwa creativepreneur adalah sifat dari seorang entrepreneur yang mampu berpikir secara kreatif dan mampu memanfaatkan potensi baik dari diri sendiri maupun dari pihak luar. Sifat ini membuat seorang entrepreneur  dapat menciptakan ide-ide baru yang belum pernah ada sebelumnya.

Sebagai contoh, saya akan memaparkan salah satu UMKM yang merepresentasikan sikap creativepreneur, yaitu "Bittersweet by Najla", yaitu UMKM kuliner yang menjual dessert box pertama di Indonesia. Pendiri UMKM tersebut yang biasa disapa Ala, menjelaskan bahwa ia acap kali membeli kue dari toko-toko, tetapi ia juga senamg membuat kue sendiri. Ide membuat dessert box berawal dari permasalahannya tentang bagaimana cara mengawetkan kue dan kondisinya tetap lembap. Lalu, ia mulai mencoba untuk membuat kue yang dikemas dalam wadah. Hasilnya, ia berhasil memulai bisnis kulinernya pada tahun 2016.

Ala mengakui bahwa ia tidak mempunyai modal yang cukup untuk membuka toko fisik. Oleh karena itu, dengan gencarnya ia melakukan kegiatan penjualan dan pemasaran di sosial media. Ala juga menggunakan  platform e-commerce untuk memperluas layanan penjualan. Kerja sama dengan beberapa public figure selama masa pandemi membuat usahanya semakin dikenal oleh masyarakat. Tidak heran jika usahanya masih bertahan meskipun di masa pandemi.

Dari pemaparan tersebut, kita dapat melihat dampak positif dari sikap creativepreneur. Usaha tetap berjalan meskipun di masa pandemi. Bahkan, usaha tersebut dapat memberikan lapangan kerja bagi masyarakat di masa pandemi. Kita sebagai generasi muda, yang masih memiliki banyak waktu untuk belajar, harus berlatih bagaimana cara memanfaatkan potensi yang dimiliki. Dampaknya tidak hanya untuk diri sendiri, melainkan orang-orang di sekitar kita juga merasakan manfaatnya

Komentar